🦧 Komponen Aktif Dan Pasif Elektronika

Adatiga jenis komponen elektronik yang dikenal dikalangan saintis dan teknisi yaitu komponen aktif, komponen pasif, dan komponen penunjang. Adapun yang tergolong dalam komponen aktif Transistor, Dioda, dan rangkaian terpadu (Integrated Circuit, IC). Komponen-komponen aktif hanya dapatbekerja atau berfungsi jika diberi catu daya luar.
7 tahun agoKomponen aktif dan pasif pada rangkaian elektronika sebenarnya merupakan komponen yang menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Misalnya ketika terdapat komponen transistor pada suatu rangkaian elektronika, maka pasti disitu terdapat komponen resistor dan atau jika diuraikan, komponen aktif dan pasif terbagi lagi menjadi beberapa jenis seperti salah satu komponen aktif dioda, dioda sendiri terbagi lagi menjadi beberapa jenis diantarnya adalah dioda zener, dioda LED dan lain-lain. Semua jenis komponen aktif dan pasif mempunyai fungsi dan kegunaan sendiri-sendiri secara teknis. Namun ketika sudah menjadi satu kesatuan pada rangkaian elektronika akan menghasilkan sesuatu yang mengagumkan. Hal ini juga tergantung dari perancang yang membuat rangkaian elektronika AktifDiodaTransistorLight Emitting Diode LEDIntegrated Circuit ICTabung elektron Tabung HampaKomponen PasifResistorKapasitor KondensatorInduktorTransformatorKomponen AktifKomponen aktif merupakan komponen elektronika yang memerlukan arus listrik untuk dapat bekerja. Dalam hal ini pada rangkaian elektronika, arus listrik yang dibutuhkan bisa arus AC ataupun DC. Disebut komponen aktif karena jika tidak dialiri arus listrik maka rangkaian elektronika yang menggunakan komponen aktif tidak akan bekerja. Berikut ini adalah jenis komponen aktif yang dipakai pada rangkaian merupakan salah satu komponen aktif yang banyak digunakan sebagai penyearah arus AC menjadi DC. Ketika sebuah dioda difungsikan menjadi penyerarah tegangan AC menjadi DC, maka fungsi dioda akan aktif ketika dialiri sinyal AC. Maka dari itulah dioda disebut sebagai komponen digunakan sebagai penyearah tegangan AC menjadi DC, dioda juga memiliki banyak fungsi tergantung dari jenis dan tipe dioda tersebut. Penjelasan mengenai fungsi dioda secara detail ada dalam postingan adalah salah satu komponen aktif yang paling banyak digunakan pada rangkaian elektronika. Fungsi dan ragam dari transistor membuat komponen elektronika ini hampir ada di semua rangkaian elektronika. Diantaranya pada rangkaian amplifier, rangkaian power supply, rangkaian radio dan lain disebut sebagai komponen aktif karena transistor harus dialiri tegangan dan arus tertentu pada ketiga elektrodanya, sehingga transistor dapat Emitting Diode LEDSebenarnya Light Emitting Dioda LED adalah salah satu dari jenis dioda, namun dioda LED mempunyai karakter yang unik, yang mana dioda LED adalah satu-satunya jenis dioda yang dapat memancarkan cahaya. Dioda LED banyak digunakan pada rangkaian elektronika yang memerlukan cahaya seperti LED disebut sebagai komponen aktif karena untuk dapat memancarkan cahaya, dioda LED memerlukan tegangan dan arus tertentu yang harus dialiri pada kedua Circuit ICSama seperti transistor, Integrated Circuit atau IC juga termasuk kedalam komponen aktif, karena komponen IC memerlukan arus listrik untuk dapat bekerja. IC merupakan komponen elektronika yang dibuat dari bahan semikonduktor. Didalam IC sudah terintegrasi dari puluhan bahkan ratusan transistor yang telah menjadi satu kesatuan. Sebuah IC akan menghasilkan karekteristik tertentu yang unik tergantung dari tipe dan jenis IC elektron Tabung HampaSebelum ditemukan transistor, komponen aktif yang populer pada zamannya adalah tabung elektron, atau disebut juda tabung hampa atau tabung listrik. Tabung elektron disebut sebagai komponen aktif karena tabung elektron memerlukan tegangan untuk dapat bekerja. Salah satu perbedaan yang mencolok antara tabung dengan transistor adalah, tabung elektron memerlukan tegangan tinggi sebagai tegangan pada tabung elektron ada dua, yaitu sebuah filamen atau pemanas yang berfungsi membangkitkan emisi elektron. Filamen ini diberikan tegangan rendah. Sedangkan elektroda dari tabung elektron sendiri dialiri tegangan PasifKomponen pasif merupakan jenis komponen elektronika yang tidak memerlukan arus listrik untuk dapat bekerja. Tidak seperti komponen aktif, komponen pasif tidak bisa bersifat menguatkan, menyearahkan dan mengubah suatu bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Berikut ini adalah jenis-jenis komponen pasif yang banyak dipakai pada rangkaian merupakan komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat arus listrik. Istilah resistor dikenal juga dengan hambatan. Resistor pada rangkaian elektronika banyak digunakan sebagai pembagi tegangan untuk menghasilkan nilai tegangan dan atau arus tertentu. Pada konteks komponen elektronika aktif dan pasif, resistor termasuk kedalam komponen KondensatorKapasitor termasuk kedalam komponen pasif karena kapasitor dapat bekerja tanpa harus ada tegangan supply dari luar. Fungsi umum dari kapasitor adalah untuk menyimpan muatan listrik. Jika ditinjau dari polaritasnya kapasitor terbagi menjadi dua, yaitu kapasitor nonpolar dan kapasitor merupakan salah satu komponen elektronika pasif yang prinsip kerjanya memanfaatkan medan magnet antara lilitan kumparan dengan inti penampangnya ketika dialiri listrik. Induktor terdiri dari kawat tembaga yang dilapisi dengan isolator. Pada umumnya kawat yang digunakan untuk kumparan induktor disebut juga dengan kawat email. Induktor banyak digunakan sebagai filter-filter, pembangkit frekuensi, coil antena dan atau trafo adalah komponen elektronika yang dipakai untuk menurunkan atau menaikan tegangan listrik. Transformator disebut sebagai komponen pasif karena tidak memerlukan arus listrik eksternal agar dapat bekerja. Meskipun trafo menggunakan sumber arus sebagain masukannya, Trafo hanya mengubah arus listrik dengan nilai tertentu menjadi arus listrik dengan nilai penjelasan mengenai komponen aktif dan pasif yang digunakan pada rangkaian The Author
Contohkomponen pasif yaitu resistor kapasitor induktor dan trafo atau tranformator. Komponen aktif adalah komponen elektronika yang memerlukan arus atau tegangan internal sumber tambahan untuk dapat beroperasi. Resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah.
Dalam elektronik ada banyak sekali komponen yang masing masing memiliki fungsi, bentuk, simbol yang berbeda beda. Setiap jenis komponen elektronika aktif dan pasif memiliki fungsi masing-masing pada sebuah rangkaian elektronika memiliki banyak variasi bentuk, warna, simbol dengan fungsi yang sama ataupun berbeda. Komponen aktif dan pasif pada rangkaian elektronika yang paling sering dijumpai diantaranya adalah dioda, transistor, kapasitor, resistor, transformator serta IC integrated circuit. Perlu diketahui, setiap komponen pada rangkaian elektronika tersebut dibagi lagi menjadi dua kelompok, yaitu pasif dan aktif yang tentunya memiliki jenis yang berbeda. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas jenis komponen elektronika aktif dan pasif terlengkap beserta itu Komponen Aktif ? Komponen aktif pada elektronika adalah komponen yang dapat mengontrol arus listrik. Umumnya setiap jenis PCB pasti memiliki setidaknya satu komponen aktif, salah satunya adalah Komponen Elektronika AktifPada dasarnya, yang dimaksud komponen aktif ialah yang membutuhkan tegangan dari luar dan tidak bisa menghasilkan tegangan sendiri, dari sekian jenis komponen aktif, ternyata kebanyakan bahan yang terkandung adalah semikonduktor, lalu apa saja jenis jenisnya?1. Transistor Yang termasuk komponen aktif pada elektronika yang pertama adalah Transistor, siapa yang tidak mengenal ini? mungkin jika Anda sudah berpengalaman dalam dunia elektronik sudah tidak asing lagi dengan yang namanya utama dari transistor diantaranya dapat berperan sebagai penyearah, sebagai penguat daya dan tegangan, penyambung dan pemutus tegangan pada sirkuit dan bisa juga berfungsi sebagai penstabil tegangan, jadi jika dilihat dari fungsinya, komponen elektronik ini memiliki peran yang cukup juga dibagi lagi menjadi 2 jenis yaitu Bipolar dan Unipolar sebenarnya yang membedakan kedua jenis ini hanyalah kakinya saja, keduanya tetap memiliki 3 kaki namun ada sedikit perbedaan, jika Unipolar adalah terdiri dari gate, source, drain sedangkan Bipolar terdiri dari basis, kolektor, emitor, pada dasarnya kedua jenis tersebut sama sama memiliki tiga jenis lainnya sebagai berikutMosfet adalah hanya mempunyai satu Drain dan dua Gate saja, serta sering ditemukan pada rangkaian seperti Junktion Transistor adalah hanya memiliki dua basis dan satu kaki emitor saja dan sering kali ditemukan pada rangkaian yang menggunakan Effect Transistor memiliki daya daya penguat lebih tinggi dibanding yang lainnya, dan memiliki harga jual cukup itu Komponen Pasif ?Berbeda dengan komponen aktif, komponen pasif pada elektronika tidak bisa mengontrol arus listrik melalui sinyal listrik namanya "pasif" yang berarti tidak bisa memperkuat atau menghasilkan sinyal listrik. Contoh dari komponen elektronika pasif adalah resistor, kapasitor, induktor, dioda dan trafo. Jenis Komponen Elektronika Pasif Yang kedua ini kebalikan dari yang pertama, yaitu memiliki sifat Pasif yang artinya tidak terlalu membutuhkan tegangan dari luar oleh karena itu tidak heran jika komponen elektronik pasif seringkali digunakan sebagai pembatas tegangan dan sejenisnya. Ada beberapa komponen pasif yang mudah ditemukan, berikut beserta fungsinya1. Dioda Dioda bisa diartikan sebagai komponen pasif yang bahannya terbuat dari semikonduktor yang memiliki fungsi sebagai penghambat satu arah dan menghantarkan listrik dari arah sebaliknya, pada umumnya dioda dibagi menjadi dua gabungan elektroda dinatarnya adalah Anoda dan Katoda. Komponen pasif ini juga disimbolkan dengan huruf N dan P yang bertujuan agar tidak tertukar ketika ingin dipasang pada sebuah rangkaian elektronik, karena jika pemasangannya salah atau N dan P terbalik maka tidak akan bisa mengalirkan arus dengan sempurna. Ada banyak jenis dioda dan fungsinya yang berbeda beda, seperti dibawah ini Dioda zener berfungsi untuk menstabilkan tegangan atau sebagai pengukur tegangan pada powersupplay atau baterai. Dioda Penyearah receiver berfungsi sebagai pengaman pada setiap rangkaian yang dipasangnya. Dioda emisi cahaya Dioda cahaya Dioda varactor Dioda schottky SCR Untuk penjelasan lebih lengkapnya mengenai jenis dan fungsi diatas Anda bisa membaca artikel yang sebelumnya sudah saya buat yang masih berhubungan dengan komponen pasif dioda BACA JUGA Cara Mengukur Dioda2. Resistor Selain dioda, ada lagi komponen pasif yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi Anda, yaitu Resistor, komponen ini bisa dibilang unik karena menggunakan metode warna untuk menentukan nilai Ohmnya, jadi pada setiap warna tersebut ada nilai yang berbeda beda dan untuk mengetahuinya harus menggunakan rumus khusus. Fungsi utama dari resistor ini sebagai penghambat arus yang nantinya akan disalurkan pada komponen setelah resistor, jika diukur menggunakan multitester jarum akan menunjukan angka yang rendah, ini karena memang nilai elektron yang terkandung didalamnya lebih sedikit. Seperti yang sebelumnya,, resistor juga dibagi lagi menjadi dua bagian dan akan dipecah lagi, yaitu Nilai tetap dan Variabel. Resistor nilai tetap adalah nilainya tidak akan berubah ubah , sedangkan Variabel dapat berubah-ubah, nah kedua kelompok ini juga dibagi lagi menjadi beberapa cabang diantaranya adalah Trimpot Rheostar Potensiometer Resistor film logam Resistor film karbon Resistor komposisi karbon BACA JUGA Kode Warna Resistor Terlengkap3. KapasitorKomponen elektronika yang terakhir adalah kapasitor yang memiliki prinsip kerja mengalirkan elektron ke kapasitor dengan tujuan agar komponen tersebut terpenuhi elektron, dan jika elektron sudah terisi penuh maka secara otomatis akan terjadi perubahan tegangan yang kemudian dipindahkan pada setiap komponen lain yang membutuhkan. Struktur dasar dari kapasitor sederhana biasanya hanya terdiri dari dua keping pelat paralel yang dipisahkan oleh daerah nonkonduktif atau sejenis isolator listrik yang diaplikasikan dengan cara menempatkannya pada medan listrik. Tidak jauh berbeda seperti resistor, kapasitor juga dibagi menjadi dua kelompok yaitu Nilai tetap dan Variabel yang masing masing memiliki cabang lagi, fungsi utama dari komponen pasif ini adalah sebagai penyimpan tegangan dan juga sebagai penguat frekuensi sinyal seperti pada amplifier, selain itu juga berfungsi sebagai start pada rangkaian kipas angin. Untuk fungsi lebih lengkapnya mengenai komponen ini saya sudah menyediakan artikelnya yang bisa langsung Anda bacaBACA JUGA Cara Mengukur Kapasitor4. InduktorInduktor termasuk jenis komponen elektronika pasif karena bisa menyimpan energi didalamnya dalam bentuk medan magnet serta bisa mengirimkan energi tersebut ke komponen lainnya, namun tidak secara terus karena kapasitas pengiriman dan penyerapan energi dari komponen induktor ini bersifat sementara dan terbatas. Itulah sebabnya kenapa induktor masuk dalam jenis komponen elektronika TrafoTrafo termasuk jenis komponen pasif yang sering digunakan untuk meningkatkan serta menurunkan level tegangan listrik dengan daya yang tetap komponen pasif trafo menurunkan atau meningkatkan tegangan listrik, daya di sisi sekunder dan primer akan tetap sama. Inilah alasannya kenapa trafo transformator masuk dalam jenis komponen elektronika IC Integrated CircuitKomponen IC atau singkatan dari "Integrated Circuit" yang juga sering isebut sebagai microchip dibuat dengan bahan semikonduktor yang didalamnya berisi ratusan bahkan hingga jutaan transistor, resistor dan kapasitor yang saling banyak jenis IC dengan bentuk, ukuran dan fungsi yang berbeda-beda. Setiap jenis IC umumnya memiliki fungsi masing-masing dan cukup memiliki peran penting agar suatu rangkaian elekronika dapat berfungsi dengan komponen elektronika aktif dan pasif selalu dibutuhkan dalam sebuah rangkaian elektronik ataupun ketika ingin merakit PCB sendiri. Kedua jenis komponen ini memiliki peran dan fungsinya masing-masing sesuai dengan penjelasan diatas. Semoga bermanfaat.
\nkomponen aktif dan pasif elektronika
.